Sik sik musik saya suka musik, engkau suka musik seluruh dunia suka musik. Lirik lagu “Saya Suka Musik” (karya Titik Puspa).
Surabaya, Kampus Ursulin- Sanmaris, bertempat di ruang kelas A1 Desenzano (8/9/2023), anak-anak TK A dan TK B bermain musik dan bergerak mengikuti iringan musik “Hi, Every Body.” Program ini bertujuan untuk memberikan peluang bagi anak-anak usia dini untuk merasakan kegembiraan bermain musik sambil meningkatkan perkembangan kreativitas dan kognitif.
“Kita bergerak dengan gembira, tersenyum sambil mendengarkan musiknya,” kata Monalisa, yang biasa dipanggil Miss Mona, pendamping kegiatan musik dan vokal.
Kegiatan ini mengajak anak berpartisipasi dalam berbagai aktivitas, seperti bermain musik, menyanyi, menari, dan bermain alat musik sederhana. Misalnya, perkusi dan xylophone. Kegiatan ini dirancang dengan memperhatikan pengembangan kemampuan motorik halus dan kasar, pemahaman ritme, serta interaksi sosial positif di antara anak-anak. Kegiatan musik dan vokal adalah salah satu bentuk kegiatan "Kenali Bakatku" yang ada di sekolah. Selain musik dan vokal ada pula kegiatan Bahasa Mandarin, Menari, dan Mendongeng.
"Semua kegiatan ini bertujuan untuk mengenali bakat dan minat anak. Mengenali bakat dan minat anak sejak dini akan membantu anak-anak mengembangkan aspek bahasa, kognitif, sosial emosional secara lebih maksimal pula," imbuh Miss Mona
Sanmaris, kegiatan "Kenali Bakatku" biasa dilakukan setiap hari Kamis dan Jumat. Para guru pendamping dipastikan memiliki kompetensi di bidangnya masing-masing. Harapan kegiatan ini adalah para guru dan orangtua bisa mengenali minat dan bakat anak-anak, sehingga dapat memberikan pendampingan yang tepat untuk mengembangkan keterampilannya.
Bermain musik adalah cara yang efektif untuk merangsang berbagai aspek perkembangan anak usia dini. Kegiatan ini tidak hanya memberikan kesenangan, tetapi juga membantu dalam pembentukan keterampilan motorik, kognitif, sosial, dan emosional yang mendasar. Orangtua dan pendidik perlu mengenali pentingnya investasi dalam kegiatan kreatif ini. Sebab, dapat membentuk landasan kuat bagi pertumbuhan holistik anak menuju masa depan yang produktif dan berkualitas.
(Penulis:Irene dan Tari)